1.Difinisi pendidikan yang benar adalah mengeluarkan kejeniusan anda, bukannya menjejalkan informasi. Anak didik memang perlu diajarkan tentang apa, siapa, kapan, dan dimana, tapi yang jauh lebih penting untuk mereka pelajari adalah mengapa dan bagaimana, karena dengan dua pertanyaan inilah otak mereka dituntut keras untuk menemukan jawaban dan melahirkan gagasan.
2. Pendidikan sejati anda dimulai begitu anda meninggalkan bangku sekolah. Dan ternyata kebanyakan dari kita justru berhenti belajar setelah lulus ( mungkin karena sudah mendapat surat tanda tamat belajar )
3. Nilai raport dan ijazah yang baik tidak sepenting menemukan kejeniusan anda.Orang jenius adalah orang yang cukup beruntung karena bisa menemukan karunianya dan kemudian menemukan cara untuk menyumbangkan karunianya itu. Sepintar apapun anda, selama pengetahuan anda tidak bermanfaat bagi orang lain, maka anda bukanlah termasuk seorang yang jenius
4. Kemampuan anda untuk berubah dan belajar dengan cepat mungkin lebih penting daripada apa yang anda pelajari disekolah, hal itu karena dunia kita sekarang berputar jauh lebih cepat daripada sebelumnya. Ilmu yang anda pelajari di sekolah tidak akan berguna lagi saat anda lulus sekolah.
5. Raport tidak mengukur apa yang kita ketahui, tapi apa yang perlu kita perbaiki dalam hidup ini.Jadi seharusnya anda bersyukur bila mendapat nilai jelek, dengan begitu anda bisa tahu kelemahan anda dan bersegera untuk memperbaikinya.karena Kehebatan kita terletak pada kelemahan-kelemahan kita, tunggu apalagi? PERBAIKILAH SEKARANG JUGA...!
6. Salah satu alasan kenapa sistem sekolah mempunyai banyak kesulitan untuk mengajar anak didik adalah karena tidak seorangpun memberi mereka alasan yang kuat sekaligus menggembirakan untuk belajar keras dan tetap bersekolah. Jadi temukanlah alasan-alasan yang kuat kenapa anda harus sekolah? ( bukan hanya idealis tapi juga harus realistis )
7. Nilai baik penting di sekolah. Laporan keuangan penting dalam hidup. Orang yang masih saja membanggakan semua prestasinya disekolah sesungguhnya ia hidup dimasa lalu, lantas bagaimana dia bisa merencanakan masa depannya?
8. Sudah Terbukti lewat berbagai macam penelitian bahwa Tidak ada korelasi antara keberhasilan finansial dengan keberhasilan akademis, jadi tentukan dulu mana yang ingin anda capai? Orang pintar atau orang kaya? Tidak perlu harus punya gelar sarjana untuk jadi orang kaya, dan sebaliknya, bagaimana kesarjanaan anda bisa menunjang anda agar jauh lebih kaya.
9. Masalah anda dengan sekolah anda adalah bahwa anda seringkali menjadi apa yang anda pelajari dan lupa untuk mengurus dan memikirkan bisnis anda sendiri.
(belajar masak jadi koki, belajar mesin jadi montir, belajar hukum jadi pengacara) jadilah pebisnis bukan pekerja, jadilah pemilik bukan pengelola.
10. Di Era informasi sekarang ini tidak cukup hanya mengandalkan IQ tinggi,kreativitas, tapi keberanian untuk mengarungi dunia nyata.
NON SCHOLA SED VITA DISCIMUS
kita bukan belajar untuk sekolah, melainkan untuk kehidupan
0 komentar:
Post a Comment